21Des 2018, 17:30 WIB Diperbarui 21 Des 2018, 17:30 WIB. Copy Link; 365. Perbesar. Isi Ban Angin Mobil (iStockphoto) Liputan6.com, Jakarta - Ban merupakan satu-satunya penghubung antara kendaraan dan aspal. mengatakan," Kalau ban diisi lebih tinggi dari tekanan angin yang direkomendasikan pabrikan,
Untukmengatasinya, tekanan angin harus lebih tinggi dibanding ban standar. Bila tekanan angin ban standar biasanya hanya berkisar 30-35 psi, tekanan pada ban space saver bisa mencapai 60 psi. Angka ini biasanya terukir pada dinding ban, sehingga pemakai dapat memompanya dulu, sebelum digunakan. Perhatikan tekanan ban yang dibutuhkan, janganOlehsebab itu, ketika ingin bepergian jauh, usahakan untuk meminimalisir barang bawaan agar beban mobil semakin ringan sehingga menjaga kondisi ban agar tetap mulus. 3. Pengisian Angin yang Berlebihan. Penyebab ban mobil benjol ketiga karena pengisian angin yang berlebihan. Saat mobil kempes, tentu disebabkan karena kekurangan angin.
Tekananangin yang sesuai pada ban akan membantu pengendara mengendalikan mobil dengan lebih baik sehingga perjalanan akan lebih aman. Perubahan yang terjadi pada wheel alignment perlu juga diperhatikan agar permukaan ban rata saat mobil berjalan di permukaan jalan. Hal ini perlu diperhatikan agar ban bisa digunakan lebih lama. Nah berikut adalah daftar rekomendasi ukuran tekanan angin pada ban mobil yang sesuai dengan jenis kendaraan: Mobil MPV : (33-36) Psi; Mobil City Car : (30 - 36) Psi; Mobil Sedan : (30 - 33) Psi; Mobil SUV : (35 - 40) Psi; Berikut adalah informasi mengenai ukuran tekanan ban mobil yang tepat. Selalu perhatikan kondisi kendaraan agar bisa vDTdzV.